Anyamandiri Masuk Hotel

Makassar. Eceng gondok merupakan tanaman yang biasanya menjadi gulma di perairan. Tapi, dengan kreativitas dan kerja keras, eceng gondok dapat diubah menjadi kerajinan yang memiliki nilai jual yang tinggi. Salah satunya PKUR Anyamandiri yang menjadikan Eceng Gondok sebagai bahan baku dalam membuat kerajinan.

Kelompok ini memanfaatkan rawa-rawa yang berada di sekitar rumah produksi untuk mengelola Eceng Gondok yang kemudian dijadikan bahan baku kerajinan. Mulai dari mengambil Eceng Gondok di rawa-rawa, menjemurnya 5-7 hari, lalu siap diolah menjadi produk jadi. Dalam sebulan Eceng Gondok yang dibudidaya mencapai 200kg.

Eceng gondok ini kemudian diolah menjadi beberapa barang jadi diantaranya sandal, tempat tisu, tempat sampah, dan alas piring. Dalam sebulan, Anyamandiri bisa memproduksi sebanyak 1500pcs berbagai produk kerajinan tersebut. Kini, produk-produk Anyamandiri sudah masuk ke beberapa hotel, salah satunya The Rinra Hotel Makassar.

PKUR Anyamandiri memulai usaha dengan anggota yang berjumlah 10 orang, kini mampu merekrut masyarakat sekitar menjadi karyawan. “Alhamdulillah dengan permintaan yang semakin meningkat setiap bulannya, kami membutuhkan tambahan tenaga kerja, makanya kami rektrut ibu-ibu di sekitar rumah produksi,” ungkap Elsa (40th), selaku ketua kelompok PKUR Anyamandiri.

Usaha yang dimulai sejak 2015, kini sudah menghasilkan omzet sebesar 10 juta hingga 15 juta per bulan.
“Dengan bantuan dari YBM BRI usaha kami bisa berjalan sampai sekarang dan alhamdulillah kami memberdayakan masyarakat, khususnya ibu-ibu dan remaja putri yang tinggal di sekitar kami. Terima kasih banyak atas bantuannya, kami sangat merasa terbantu dengan adanya YBM. Semoga ke depan kami bisa memberdayakan lebih banyak lagi masyarakat di Makassar dan semoga usaha ini bisa diekspor ke luar negeri” ungkap Elsa.